Connect with us

NEWS

Bupati Pemalang Dikabarkan Terjerat OTT KPK

Published

on

Jakarta.Jarrakpos.com. Tim Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT), Kamis (11/8/2022). Salah satu yang diamankan dalam OTT tersebut dikabarkan adalah Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo.

“Bupati Pemalang (yang diamankan),” kata salah seorang sumber, Kamis (11/8/2022).

OTT hari ini digelar di Jakarta dan beberapa daerah lainnya di Jawa Tengah. Bupati Pemalang sendiri dikabarkan diamankan di Jakarta.

Selain Mukti Agung Wibowo, dalam OTT kali ini, tim satgas KPK juga mengamankan sekitar 20 orang lainnya. Berdasarkan informasi dari sumber yang sama, KPK menggelar OTT di Jakarta dan lokasi lainnya di Jawa Tengah.

Advertisement

Belum diketahui secara pasti tindak pidana yang diduga dilakukan Mukti Agung Wibowo itu hingga dibekuk tim satgas KPK. Namun, Mukti Agung Wibowo dan legislator tersebut ditangkap lantaran diduga terlibat dalam transaksi suap.

Para pihak yang diamankan saat ini telah berada di Gedung Merah Putih KPK untuk menjalani pemeriksaan intensif. KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum mereka.

Salah satu lokasi yang disebut menjadi lokasi OTT KPK, yakni di sekitar Gedung DPR, Jakarta.

Sekjen DPR, Indra Iskandar menjelaskan soal kabar adanya anggota DPR yang terkena OTT KPK sore hari ini, Kamis (11/10/2022). Indra memastikan OTT tersebut tidak terjadi di dalam Gedung DPR, tetapi di luar pagar DPR.

Advertisement

“Bukan, salah itu infonya (di dalam gedung DPR). Itu di luar pagar pintu belakang, persis depan Gerbang Lapangan Tembak, sekitar jam 16.00 WIB,” ujar Indra saat dihubungi wartawan, Kamis (11/10/2022).

Indra mengaku tidak tahu persis, apakah yang terkena OTT adalah salah satu anggota DPR. Termasuk, dugaan tindak pidana korupsi dalam peristiwa OTT tersebut.

“Kalau persisnya saya nggak tahu,” tandas Indra.

Hanya saja, kata dia, terdapat dua mobil roda empat yang berada di luar pagar Gedung DPR pada Kamis sore.

Advertisement

“Karena itu mobil dua-duanya posisi di luar pagar,” katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku belum mendapat informasi resmi dari stafnya soal giat Operasi Tangkap Tangan (OTT), hari ini.

“Saya belum dapat informasi ada OTT dari staf,” singkat Alexander Marwata saat dikonfirmasi.Sementara itu, Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri masih enggan merespons soal kabar OTT terhadap Bupati Pemalang tersebut. KPK mempunyai waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan dalam OTT tersebut. (red /kur)

Advertisement