Connect with us

NEWS

Tingkat Kesembuhan di Atas Jumlah Peningkatan Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19

Published

on

Denpasar, JARRAKPOS.com – Perkembangan Pandemi Covid-19 di Provinsi Bali, Kamis (8/10/2020) hingga pukul 18:00 WITA mencatat penambahan kasus terkonfirmasi sebanyak sebanyak 107 orang melalui transmisi lokal, sembuh sebanyak 125 orang, dan meninggal dunia sebanyak 7 orang.

1bl#ik-8/9/2020

Ketua Harian Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra menyampaikan saat ini jumlah kasus secara kumulatif terkonfirmasi positif 9.759 orang, sembuh 8.317 orang (85,22%), dan meninggal dunia 313 orang (3,21 %). Dilihat dari tingkat kesembuhan, jumlah peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 masih lebih rendah.

“Kasus aktif per hari ini menjadi 1.129 orang (11,57%), yang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering,” terang Dewa Indra. Sesuai Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2020, Gubernur Bali mengeluarkan Pergub No. 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan. Besaran denda yang diterapkan adalah Rp100 ribu bagi perorangan, dan Rp1 juta bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.

1th-Ik#29/4/2020

“Upaya pengendalian dan pencegahan ini bukan hanya tugas Pemerintah, namun menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat, karena dampaknya sangat terasa terutama di bidang perekonomian rakyat,” ujar Sekda Provinsi Bali itu.

Untuk memutus rantai penularan Covid-19 maka keramaian dalam bentuk tajen disetiap Desa Adat harus dihentikan sementara serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas dengan tetap menaati Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19.

1th-bn#19/6/2020

“Mari kita dukung upaya Pemerintah, dengan DISIPLIN melaksanakan Protokol Kesehatan, saling mengingatkan sesama, selalu menjaga diri dan lingkungan agar bisa segera terbebas dari pandemi ini,” harap Sekda Dewa Indra. mas/ama

Advertisement
Continue Reading
Advertisement