Connect with us

DAERAH

Waspada Aquaplaning Saat Berkendara di Musim Hujan

Published

on

PEKALONGAN – Jalan tol merupakan jalan yang banyak dipilih oleh pengemudi untuk menempuh perjalanan jarak jauh. Beberapa pengguna memilih jalan tol karena dapat mempersingkat waktu jarak tempuh dari satu tempat ke tempat lainnya.

Namun, untuk melintasi jalan tol, pengguna perlu berhati-hati dalam berkendara. Hal itu disampaikan Kapolres Pekalongan AKBP Dr. Arief Fajar Satria, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Lantas AKP Munawwarah, S.H., S.I.K., M.H., yang akrab disapa AKP Ara.

Dikatakan AKP Ara, saat ini tengah memasuki musim hujan, bagi masyarakat yang beraktivitas menggunakan kendaraan khususnya roda empat diharapkan sangat berhati-hati. Mengingat saat musim hujan genangan air di jalan sering terjadi, yang bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan lalulintas.

Seperti yang terjadi beberapa hari lalu, Rabu (15/12/2021) di Jalan Tol Pemalang-Batang jalur A Km 323 Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan. Yaitu sebuah mobil Toyota Fortuner B 4XX AFA yang dikemudikan SA (41) warga Bekasi mengalami kecelakaan tunggal dengan menabrak pembatas jalan.

Advertisement

Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP sementara, kecelakaan tersebut diduga terjadi karena pengemudi mobil tersebut tidak bisa menguasai laju kendaraannya. Hingga hilang kendali pada waktu melewati jalan tergenang air.

“Sehingga oleng ke kanan dan menabrak pembatas jalan. Hingga mengakibatkan seorang penumpang mengalami luka ringan dan dirawat di Puskesmas Sokorejo Kota Pekalongan,” ujar AKP Ara, Jumat (17/12/2021).

Untuk itu AKP Ara meminta kepada masyarakat terutama pengendara untuk tidak menyepelekan genangan air yang ada di jalan. Karena hal tersebut bisa menjadi penyebab terjadinya kecelakaan yang bisa membahayakan banyak orang.

Pihaknya pun menyarankan bila melintas pada kondisi air yang tergenang banyak air, laju kendaraan sebaiknya diperlambat dan berhati-hati agar tidak terjadi aquaplaning.

Advertisement

Aquaplaning atau yang biasa disebut Hydroplaning, adalah kondisi ban mobil mengambang atau tidak benar-benar menyentuh permukaan jalan karena tidak mampu menepis genangan air. Hal ini merupakan salah satu dari sekian banyak risiko kendaraan pada saat musim hujan.

Aquaplaning sendiri biasanya banyak terjadi di jalan tol, karena para pengguna banyak yang memacu kendaraannya melebihi aturan.

“Untuk itu para pengendara sebaiknya patuhi aturan batas kecepatan kendaraan yang sudah ditentukan, dan ikuti rambu-rambu lalulintas selama berkendara,” imbau AKP Ara. (Fri)

Advertisement
Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Warning: Undefined variable $user_ID in /home/jarrakpos/public_html/wp-content/themes/zox-news/comments.php on line 49

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply