Sosialisasi 4 Pilar, Abdurrahman Abubakar Bamhid Harap Wahdah Islamiyah Jadi Pemersatu Umat dan Bangsa

JARRAKPOS.COM, Gorontalo – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Abdurrahman Abubakar Bahmid, menekankan tentang pentingnya menjaga empat pilar kebangsaan Indonesia, saat mensosialisaikan Empat Konsensus Dasar Bernegara dihadapan ratusan pengurus dan jemaah Ormas Islam Wahdah Islamiyah Gorontalo, di Masjid Al-Faruq, Islamic Center WI, Kota Gorontalo, Ahad (25/06/2023).

Ustad bahmid, sapaan akrabnya, menyebutkan ada empat nilai-nilai konsensus kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) harus menjadi pedoman untuk mengatasi persoalan umat dan bangsa.

“Pemahaman kita terhadap empat konsensus Kebangsaan, akan menjadi kekuatan untuk menjawab berbagai persoalan maupun tantangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkapnya, juga sebagai anggota DPD RI itu.

Dihadapan pengurus dan Jemaah Wahdah Islamiyah Gorontalo, Anggota MPR RI, Abdurrahman Abubakar Bahmid, sosialisasi 4 Konsensus Dasar Negara.

Lebih lanjut, Bahmid berharap, agar Wahdah Islamiyah bisa menjadi bagian ormas yang aktif dalam memperkuat dan memperkokoh fondasi kebangsaan. Sebagaimana, tuturnya, seperti menjaga Pancasila agar tetap kokoh menjadi dasar negara, begitupun UUD 1945 sebagai landasan konstitusional, serta Bhinneka Tunggal Ika sebagai pemersatu komponen bangsa yang tidak bisa dipisahkan antara satu sama lain.

Disisi lain, Ketua MUI Provinsi Gorontalo dua periode itu pun, memberikan apresiasi serta menyambut gembira keseriusan Wahdah dalam mengembangkan narasi-narasi kebangsaan ini hingga ke ruang publik.

“Saya berharap ke depan, Wahdah makin gencar menjadi penggerak ormas islam yang mampu meneruskan kebaikan ini. Kita ingin bangsa kita maju tanpa perpecahan, kita ingin semua pemangku kepentingan dan pimpinan-pimpinan organisasi masyarakat, dalam hal ini Wahdah Islamiyah Gorontalo, bisa saling membantu untuk menjaga empat pilar ini,” pungkasnya. (*)