Connect with us

DAERAH

Pembentukan Kampung Zakat Dapat Membantu Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional Oleh : Ali Imran / wartawan JarrakPos

Published

on

Pembentukan Kampung Zakat Dapat Membantu Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional

Oleh : Ali Imran / wartawan JarrakPos

Seperti diketahui akibat pandemi covid-19 melanda negeri ini sangat berimbas kepada menurunnya perekonomian bangsa baik secara nasional maupun lokal. Keterpurukan ini diakibatkan oleh kebijakan pemerntah dalam melindungi rakyat nya agar terhindar dari wabah virus corona , sehinga dibuatlah pembatasan-pembatasan kegiatan yang mau tak mau juga membatasi gerak perekonomian.

Dalam situasi ini, pemerintah memang diposisikan pada pilihan yang sulit ibarat buah simalakama, dimana jika pemerintah tidak membuat kebijakan pembatasan kegiatan massal ini maka nyawa rakyatnya akan terancam secara massal juga.

Advertisement

Sebaliknya pembatasan ini berimbas kepada menurunnya perekonomian bangsa, yang banyak menyisahkan penggangguran dimana-dimana karena industri juga merosot sehinga mengurangi porsi tenaga kerja. Para usaha mikro, kecil dan menengah juga yang paling merasakan dampak dari pembatasan kegiatan ini.
Meski demikian, pemerintah berupaya menyeimbangkan antara percepatan penangan covid-19 dengan pemulihan ekonomi nasional yang disebut dengan PEN.

Di samping menggelintorkan anggaran yang cukup besar dalam percepatan penanganan covid-19 ini, pemerintah juga membuat program bantuan permodalan kepada usaha mikro kecil dan menengah melalui program PEN.

Namun bantuan tersebut belum seutuhnya mampu menutupi seluruh UMKM yang terimbas oleh covid-19 ini, itu dikarenakan keuangan negara cukup banyak tersedot dalam upaya percepatan penanganan covid-19 ini hingga anggaran-anggaran pembangunan lainnya refocusing semata dialihkan untuk penanganan covid-19.

Selain itu banyaknya UMKM yang tersebar di seluruh Indonesia merasakan keterpurukan akibat pandemi covid-19 ini , maka program pemulihan ekonomi nasional ini terpaksa harus dilakukan secara bertahap mungkin bisa sampai 5 tahun anggaran.

Advertisement

Selaku bahagian dari bangsa ini, peran apa yang bisa kita sertakan dalam membantu pemerintah untuk melakukan pemulihan ekonomi nasional ini agar tidak hanya terfocus kepada bantuan keuangan negara semata ?

Yah, kalau memang jiwa kebangsaan kita masih ada, dan jiwa patriotisme kita masih tersisah dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa agar terhindar dari serangan covid-19 dan serangan krisis ekonomi akibat pandemi ini, maka ambil bagian anda .

Kalau anda merasa punya materi keungan yang berlebih, maka anda bisa menyisihkan keuangan anda untuk membantu saudara kita yang terpuruk.

Nah jika anda merasa belum mampu secara materi, maka anda juga bisa ambil bagian dalam pemulihan ekonomi ini dengan cara menyumbangkan pemikiran bagaimana mencari jalan keluar dari jeratan ekonomi yang menyedihkan ini.

Advertisement

Pemikiran tersebut bisa saja dengan terlibat sebagai penggerak pengumpulan zakat diberbagai tatanan kehidupan ini
Seperti diketahui penduduk Indonesia didominasi oleh ummat Islam diperkirakan hampir 80% dari jumlah keseluruhan penduduk Indonesia , dan dalam kehidupa Islam selalu diajarkan untuk berbagi baik dia melalui infaq, sedekah maupun melalui zakat.

Nah jika semua ini dikoordinir dengan baik insya Allah keterpurakan ekonomi tersebut dapat teratasi dengan cepat.
Penulis mempunyi usul untuk mengkoordinir ini, alangkah bagus jika dalam setiap lingkungan, RT, RW, Desa, Kelurahan dan Kecamatan bahkan tingkat kabupaten dibentuk posko-posko pemungutan zakat yang dilakoni secara independent tanpa campur tangan pemerintah.

Bukan bermaksud mengdiskreditkan pemerintah dalal penanganan zakat ini, tetapi meringankna beban pemerintah yang focus terhadap percepatan penanganan covid-19 . Dan selain itu biarlah pemerintah mengurusi badan amil zakat infaq sedekah (Bazis) bentukan pemerintah yang diperuntukkan bagi interen ASN.

Nah, kita yang merupakan bahagian dari masyarakat yang perduli kepada kebangkitan ekonomi bangsa ini bisa melibatkan diri dalam pembentukan kampung zakat di sekitar tempat tinggl kita.

Advertisement

Kita bantu warga yang untuk menampung zakat hartanya, kita juga bantu warga yang ingin menyalurkan infaq maupun sedekahnya. Lalu kita salurkan zakat, infaq dan sedekah itu untuk membantu saudara kita , baik dengan memberikan modal usaha, menambah modal usaha maupun menciptakan lapangan usaha.

Selain bertugas dalam mengumpulkan , kita juga bisa terlibat dalam manajemen pendataan UMKM yang terpuruk di sekitar tempat tinggal kita , melakukan penyaluran serta melakukan manajemen pengembalian dan pembinaan pengembangan usaha.

Di luar zakat, infaq dan sedekah ini, para pengurus kampung zakat ini bisa saja meningkatkan arus dana melalui program gerakan Rp. 1000 per hari per warga. Dimana di setiap pagi ke esokan harinya uang yang terkumpul disalurkan langsung untuk membantu permodalan para UMKM dengan perjanjian pengembalian Rp. 2000 per hari hingga lunas.

Setelah lunas UMKM tersebut tetap memberikan uang Rp. 1000 per hari tapi bukan untuk pengembalian , namun untuk membantu UMKM lainnya. Sehingga dana ini bisa bergulir tanpa henti dalam membantu segenap ummat.

Advertisement

Yakinlah jika ini dapat terlaksana , para rentenir yang mencekik kehidupan UMKM dapat terkikis dan bahkan bank juga akan beralih kepada pengusaha-pengusaha besat saja.

Akhirlul kalam, penulis sekali mengajaka seluruh bangsa untuk mengambil andil agar ekonomi bangsa ini dapat tumbuh lebih baik dan jangan biarkan kira selalu tergantung kepada negara, mari kita bantu negara. Merdeka….Merdeka…Merdeka..****

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Warning: Undefined variable $user_ID in /home/jarrakpos/public_html/wp-content/themes/zox-news/comments.php on line 49

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply