Connect with us

DAERAH

Wakil Rakyat “Sejuta Traktor” Kembali Gelontorkan Bantuan Alsintan Senilai Rp700 Juta, Rangsang Generasi Muda Geluti Sektor Pertanian

Published

on


Tabanan, JARRAKPOS.com – Anggota Komisi IV DPR RI dari PDI Perjuangan, Drs. I Made Urip, M.Si yang dijuluki sebagai Bapak Pertanian di Bali ini, kembali menggelontorkan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) senilai total Rp700 juta, usai memperjuangkan bantuan Program UPPO (Unit Pengolahan Pupuk Organik) dan Bank Pesona senilai total Rp550 juta yang diserahkan secara simbolis di UPPO Kelompok Tani Ternak Sarwa Nadi Mandiri, Banjar Kebayan, Desa Nyambu, Kecamatan Kediri, Tabanan, Senin (5/8/2019. Berkat kerja keras anggota dewan yang juga dikenal sebagai wakil rakyat “sejuta traktor itu”, bantuan Alsintan bisa diserahkan secara simbolis di Desa Bongan, Tabanan, Selasa (6/8/2019) untuk 29 kelompok tani di Kabupaten Tabanan, berupa 10 unit power threser (Rp160 juta), 8 unit power threser multiguna (Rp160 juta), 10 unit corn shener (Rp240 juta), 1 unit combine harvester (Rp140 juta), 1 unit SP3T (Rp140 juta), 1 unit RMU (Rp140 juta) dan 1 unit vertikal driyer jagung (Rp140 juta).

2Mg#Bn-7/8/2019

Kehadiran Anggota Badan Anggaran (Bangar) MPR RI itu, langsung disambut Kadis Pertanian Tabanan, Perbekel Desa Bongan, Ketua Forum Perbekel se-Kecamatan Tabanan bersama para kelompok tani penerima bantuan. Saat bertatap muka langsung dengan Made Urip, Pengelolaan Unit Usaha Penggilingan Subak Bengkel, Pande Putu Widya Paramarta mengaku kagum dengan perhatian Made Urip yang sudah sangat banyak program dan bantuan yang turun dan diterima petani. Program bantuan ini dikatakan sudah berjalan sangat baik selama ini, seperti usaha penggilingan gabahnya yang sudah bisa memberikan harga lebih mahal, bahkan melebihi harga pasar. “Bantuan ini kami rasakan sangat memberikan semangat, karena bisa membantu para petani meningkatkan produktifitasnya,” katanya seraya ditambahkan, Pekaseh Pengembungan, I Made Muliana yang mengungkapkan para petani mengucapkan terimakasih atas bantuan dari Made Urip. “Diharapkan ke depan Pak Urip bisa terus meningkatkan bantuan di sektor pertanian untuk menggugah generasi penerus pertanian. Kita minta bantuan ini terus dilanjutkan,” imbuhnya.

Baca juga : Made Urip Perjuangkan Bantuan Rp550 Juta, Kini Petani Punya Pabrik Pupuk Organik dan Bank Pesona

Hal senada diungkap Pekaseh Timan Agung, I Nyoman Warta yang mengakui sepak terjang perjuangan Made Urip tidak perlu diragukan lagi dan sudah terbukti memberikan bantuan Alsintan. “Kita selama ini terus diberikan bantuan oleh Pak Made Urip. Nilainya sudah bermiliaran bantuan itu diturunkan oleh Pak Made Urip. Kita ucapkan suksma,” tandasnya. Pada kesempatan itu, Kadis Pertanian Tabanan, I Nyoman Mudana juga menegaskan penyerahan bantuan secara simbolis oleh tokoh pertanian, Made Urip ini sangat menarik bagi para petani, terutama generasi muda agar terangsang menggeluti sektor pertanian. Bantuan APBN yang difasilitasi Made Urip ini juga sangat banyak dibantu dan disalurkan khususnya ke Kabupaten Tabanan jumlahnya tidak tanggung-tanggung selama ini. “Sangat luar biasa perhatian Pak Urip, khususnya di Kabupaten Tabanan. Contohnya sekarang sangat banyak bantuan alat-alat pertanian di pusat. Karena itu, bantuan para kelompok tani ini tolong diterima dan dimamfaatkan dengan baik serta agar terus dipertanggungjawabkan,” harapnya.

Ks12b#Ik-6/8/2019

Di sisi lain Made Urip menyampaikan, bantuan Alsintan dari APBN tahun 2019 ini untuk merangsang generasi muda menggeluti pertanian, khususnya di Tabanan termasuk untuk menjawab persoalan yang dihadapi para petani, sehingga bisa menjadi stimulus ke depannya. Apalagi selama ini, berkat dukungan para petani kontrak Made Urip diperpanjang memasuki periode kali kelima di DPR RI, sehingga memperoleh suara terbesar DPR RI di Bali, bahkan 7 suara terbesar secara nasional. “Namun untuk tahun 2019 hanya bisa segitu bantuan yang diperjuangkan, karena adanya penurunan alokasi anggaran di tingkat pusat, seperti jumlah traktor menurun tahun ini. Tapi jika setelah APBN 2020 anggaran kembali normal jumlahnya akan kembali ditingkatkan, misalnya untuk bantuan KWT, program UPPO dan lainnya,” papar Ketua DPP PDI Perjuangan dua periode itu, sekaligus mendorong para petani membuat kelompok, agar bisa memperjuangkan bantuan di pusat.

Baca juga : Made Urip Bawa “Oleh-oleh” KBR Rp160 Juta, Ratusan Petani dan Krama Subak Siap Coblos Nomor 1

Advertisement

Termasuk memperjuangkan bantuan melalui Peraturan Gubernur (Pergub) Provinsi Bali, agar bisa meningkatkan produktifitas pertanian sehingga ke depan bisa menstimulus anak muda menekuni sektor pertanian dengan cara-cara bisnis dari hulu ke hilir. “Misalnya dari menanam, termasuk panen sampai dipasarkan, karena hasilnya itu sangat luar biasa. Bahkan gaji DPR saja kalah hasilnya,” sentilnya, sembari berharap ke depan pertanian di Bali ini harus lebih maju dengan penguatan SDM yang menjadi tugas pemerintah, termasuk PPL (Petugas Penyuluh Lapangan) Pertanian yang menjadi tantangan karena jumlahnya terus menyusut. “Jalannya seperti keong, penambahan jumlah PPL kita. Karena itu, sinergitas ini juga harus terus dibangun, karena tidak bisa mengandalkan APBD saja, seperti akses bantuan modal. Mudah-mudahan bantuan berupa Alsintan seperti ini bisa dimamfaatkan dengan baik. Karena sebelumnya, bantuan traktor agak besar sehingga susah dimamfaatkan. Tapi sekarang sudah disesuaikan dengan kebutuhan dan bisa digunakan dengan baik. Ke dapan akan lebih banyak bantuan APBN yang akan kita perjuangan termasuk subsidi pupuk, subsidi benih, bantuan irigasi dan lainnya,” tutup Made Urip. tim/ama