Connect with us

DAERAH

Gubernur Koster Rangkul Mahasiswa Bangun Bali

Published

on

[socialpoll id=”2522805″]


Denpasar, JARRAKPOS.com – Gubernur Bali Wayan Koster berdialog dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Gedung Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Rabu (31/10/2018). Dialog ini sekaligus memenuhi permintaan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Bali untuk bertemu dengan Gubernur asal Buleleng ini. Dalam pertemuan tersebut Koster menyampaikan komitmennya untuk menggandeng kalangan perguruan tinggi dalam pembangunan Bali, sesuai kerangka Tridharma Perguruan Tinggi. Pertemuan seperti ini akan diagendakan secara rutin agar keterlibatan mahasiswa sebagai media kontrol yang kritis semakin baik bagi pembangunan. “Di dalam tataran pelaksanaan pembangunan ini kami akan bersinergi dengan perguruan tinggi baik perguruan tinggi negeri maupun swasta,” ujarnya.

Menurut Ketua DPD PDI Perjuangan Bali ini, dalam pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi, dosen dan mahasiswa di Bali bisa bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Bali. Perguruan tinggi sebutnya, memiliki berbagai macam fakultas dan program studi yang bisa disinergikan dengan berbagai OPD yang ada di Pemprov Bali. Dalam dialog yang berlangsung sekitar 3 jam ini, Gubernur Koster bersama mahasiswa membahas berbagai bidang pembangunan seperti bidang pariwisata, kesehatan, sosial, budaya, ekonomi dan Infrastruktur. Mantan anggota DPR RI ini juga menggunakan momentum ini untuk menyampaikan program pembangunan 5 tahun kedepan untuk mewujudkan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Usai pertemuan Koster mengaku senang bisa berdialog dengan perwakilan mahasiswa se-Bali. “Saya kira ini proses interaksi yang sangat sehat karena mahasiswa pada umumnya memiliki idealisme yang lurus, kita harapkan bisa menjadi bagian dari upaya meningkatkan kualitas kebijakan dan melaksanakan program kita di lapangan ke depan,” katanya.

Baca juga :

Advertisement

Paket Wisata Murah Jadi Perhatian Serius Gubernur Koster, Minta Pemerintah Tiongkok Awasi Warganya di Bali

Dari jajaran BEM hadir perwakilan BEM Universitas Udayana (UNUD), Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas), Politeknik Negeri Bali, Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar dan Universitas Hindu Indonesia (UNHI). Presiden BEM PM Universitas Udayana, Khosyi Rukito memberikan apresiasi atas diterimanya perwakilan mahasiswa oleh Gubernur di awal masa jabatan. Menurutnya Bali terlalu megah untuk dikelola tanpa melibatkan berbagai pihak termasuk mahasiswa. Ia berharap pertemuan-pertemuan seperti ini bisa digelar kembali di masa mendatang. Tampak mendampingi Gubernur, Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Bali Dewa Mantera dan Kelompok Ahli Gubernur yang juga akademisi yakni Prof. Dr. drh. I Made Damriyasa, Dr. Drs. A.A. Gede Oka Wisnumurti, M.Si. dan Dr. Putu Tuni Sakabawa Landra, S.H., M.Hum. eja/ama