Connect with us

POLITIK

Demokrat Siapkan Kandidat di Enam Pilkada Serentak Tahun 2020

Published

on


Denpasar, JARRAKPOS.com – Usai menghadapi Pileg dan Pilpres di Pemilu serentak tahun 2019, Partai Demokrat mulai memasang strategi menghadapi Pilkada serentak enam kabupaten/kota di Bali, 23 September 2020. Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bali, I Made Mudarta bahkan langsung menggelar rapat internal tertutup, khusus membahas pembentukan desk Pilkada 2020. Tujuannya untuk merancang dan mempersiapkan kandidat yang akan didukung maju pada Pilkada serentak, sekaligus sebagai bentuk partisipasi untuk mensukseskan pelaksanaan Pilkada di Bali.

Ik-1/6/2019

Dikatakan, saat forum rapat Desk Pilkada yang dari awal langsung dipimpin oleh Ketua DPD Partai Demokrat Bali, Made Mudarta itu, akan membentuk tim 7 Pilkada. Pasalnya, Demokrat menyadari tidak bisa mengusung pasangan calon sendiri, maka pihaknya akan melakukan konsolidasi demokrasi untuk menyiapkan diri membentuk koalisi, agar bisa mengusung calon pada Pilkada serentak bulan September 2020 mendatang. “Demokrat bersama teman-teman lain tentu untuk mengusung pasangan calon mesti berkoalisi. Obsi-obsi itu sekarang sedang dibahas di level divisi masing-masing,” jelas tokoh politik asal Bumi Makepung itu, di Denpasar, Selasa (11/6/2019).

Baca juga : Hadir Wajah Baru Tokoh Favorit Pilwali Denpasar 2020

Mudarta juga menjelaskan, tim 7 Pilkada nantinya akan melaksanakan tugas melakukan komunikasi dengan partai lain, memberikan bantuan advice kepada DPC (Dewan Pimpinan Cabang) di 6 daerah kabupaten/kota yang akan menghadapi Pilkada serentak, serta juga akan melakukan penjaringan dan melakukan survei. Seperti halnya kader senior Partai Demokrat I Nengah Tamba bisa diusung di Jembrana yang juga akan melakukan pilkada serentak. Pastinya, Demokrat akan mendorongnya penuh sebab figur kadernya tersebut saat ini sedang naik daun. “Ini ada kader Demokrat Pak Tamba yang lagi ada keinginan untuk mengabdi di Jembrana,” sebutnya.

Ik-31/5/2019

Ketika ditanya apakah juga ingin bertarung merebut Jembrana Satu, Mudarta yang juga pengusaha sukses itu masih enggan berkomentar. “Kalau saya selaku Ketua DPD manakala ada kader yang berniat untuk memajukan daerah itu kita back up dan dorong dulu. Tapi kalau misalkan kader tersebut menyatakan tidak maju ya tentu ketua DPD harus bersiap kan begitu, panggilan ibu pertiwi namanya kan begitu,” terangnya, seraya menjelaskan Nengah Tamba sebagai pengurus utama di Partai Demokrat Bali pada Pileg 2019 lalu cukup mendapatkan dukungan dari masyarakat, sehingga ke depan ditugaskan untuk terus membangun komunikasi dengan partai politik lainnya.

Baca juga : Dari Hasil Rakernas PDIP, Koster Juga Diberikan Kesempatan Dua Periode

Advertisement

Tentu saja misi tersebut akan didukung penuh Tim 7 yang akan berkoordinasi di tingkat DPC dan siap dikomunikasikan di level provinsi. Sehingga dengan melakukan komunikasi lebih awal dengan mitra koalisi diharapkan Partai Demokrat pada Pemilu serentak 2020 tidak hanya mampu ikut mensukseskan Pemilu saja namun akan berjuang keras hadir sebagai pemenang. tra/ama