Connect with us

EKONOMI

Aksi Nyata Kadin Bali Pulihkan Ekonomi Gelontorkan 41 Ton Liquid Oksigen ke Gubernur Bali

Published

on

Denpasar, JARRAKPOS.com – Dihari jadi ke-63 Provinsi Bali Kadin Bali menghadiahi 41 ton liquid oksigen 125 unit flower water dan 150 unit tabung oksigen yang diterima langsung oleh Gubernur Bali, Wayan Koster Minggu (15/8/2021). Upaya itu untuk memenuhi kebutuhan oksigen Rumah Sakit dalam menangani pasien Covid-19, karena Bali sempat kekurangan oksigen.

Kegiatan itu menjadi langkah cerdas dan gerak cepat dalam mengatasi akar permasalahan lonjakan Covid-19. Hal itu sebagai bentuk nyata program kemanusiaan Kadin dengan motto “Tabah, Jujur, Setia”, yang mengusung tema “Oksigen untuk Negeri”. Demikian disampaikan WKU III Kadin Indonesia Bidang Kelautan dan Perikanan, Joseph Pangalila yang didampingi Ketua Umum Kadin Bali I Made Ariandi.

Joseph menegaskan, Kadin akan berupaya membantu penanganan Covid-19 dalam mempercepat pemulihan ekonomi. Sebanyak 41 ton liquid oxygen itu setara dengan 5500 tabung oksigen, maka dari itu kekhawatiran kurangnya oksigen bisa teratasi. “Saat ini, Kadin masih fokus program kemanusiaan terlebih dahulu, bahkan pihaknya juga akan memberikan bantuan satu generator oksigen untuk Bali (Rumah Sakit Bali Mandara) dari 8 buah untuk seluruh Indonesia. Generator tersebut dapat meringankan beban kebutuhan oksigen Bali yang kini masih tergantung dari daerah luar Bali,” ungkapnya.

Ditambahkan Joseph, KADIN Indonesia dengan Samator Group yang telah mendirikan Rumah Oksigen Gotong Royong memiliki 500 kamar yang beroperasi 24 jam. Bahkan menurut Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, “Rumah Oksigen Gotong Royong” merupakan salah satu upaya dunia usaha dalam mendukung penanganan COVID-19.

Advertisement

“Kami melihat hal yang mendesak di tengah pandemi saat ini adalah kebutuhan oksigen bagi warga terpapar COVID-19, karena itu Rumah Oksigen Gotong Royong didirikan untuk memberikan suatu solusi dari permasalahan krisis oksigen yang kita alami saat ini,” ujar Joseph seraya menambahkan Rumah Oksigen ini merupakan salah satu upaya dan komitmen KADIN Indonesia dalam memerangi pandemi COVID-19, selain juga upaya percepatan pelaksanaan Program Vaksinasi Gotong Royong. KADIN Indonesia berterima kasih atas dukungan seluruh pihak terhadap Rumah Oksigen Gotong Royong di Pulogadung ini. Bahkan pihaknya sedang berkoordinasi dengan Pemerintah Bali untuk membantu sumbangan beras kepada warga terdampak pandemi Covid-19.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Bali Ariandi menambahkan, pihaknya sebagai mitra pemerintah telah mendapatkan arahan Gubernur Bali. Untuk selalu bersinergi demi kemanusiaan agar dapat menekan korban jiwa seiring adanya varian baru delta Covid -19.

“Kita tidak ingin, ada lagi cerita meninggal karena kurang oksgen,” ujarnya.

Upaya itu agar pelayanan kesehatan tidak mengalami kolaps, minimal persediaan oksigen kini sudah mulai tertanggulangi. Sedangkan Gubernur Bali Koster mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap Kadin Indonesia yang telah membantu memenuhi kebutuhan oksigen Bali.

Advertisement

Oleh karena, penanganan pasien Covid-19 sangat membutuhkan oksigen mengingat belakangan ini warga terkonfirmasi Covid-19 masih tinggi mencapai ribuan dan tingkat penyembuhannya belum signifikan. Sementara kebutuhan oksigen selama ini tergantung dari pihak ketiga dan luar Bali, sering mengalami kendala dan hambatan karena jaraknya jauh maupun tidak tepat waktu.

“Secara teknis distribusi oksigen yang akan diatur Dinas Kesehatan Bali dan tabungnya akan dibagikan kepada Rumah Sakit Swasta se-Bali. Dengan demikian, RS Swasta bisa meningkatkan jumlah TT untuk pasien Covid-19,” ucapnya.

Sementara Kadis Kesehatan Bali Ketut Suarjaya mengungkapkan, bantuan tersebut akan meringankan beban persediaan oksigen. Saat ini, Bali membutuhkan sekitar 39-40 ton oksigen cair dan 7-8 ton tabung gas per hari. Disampaikan pula, persediaan obat-obatan masih aman. “Maka dari itu, bantuan tersebut dapat membantu penanganan Covid -19,” tuturnya.

Ketua Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Bali Dr.dr.I.B.G. Fajar Manuaba, SpOG, MARS juga mengucapkan terima kasih atas bantuan tabung oksigen yang dapat mengoptimalkan penanganan Covid -19. Namun dari segi persediaan obat-obatan masih aman tetapi perlu juga ditambah agar stoknya lebih aman. Hal itu sebagai antisipasi lonjakan pasien Covid-19 setelah Agustus karena bulan tersebut diperkirakan adanya banyak agenda upacara adat.

Advertisement

“Kondisi ini akan terus kita koordinasi dengan Gubernur Bali dalam antisipasi lonjakan agar bisa Covid-19 melandai, ” pungkasnya. tra/JP

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Warning: Undefined variable $user_ID in /home/jarrakpos/public_html/wp-content/themes/zox-news/comments.php on line 49

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply