Connect with us

POLITIK

Rekomendasi Kandidat PDIP Tahap Dua Diumunkan, Ini Bocoron untuk Bali

Published

on

Jakarta, JARRAKPOS.com – Berbagai isu berhembus menjelang pengumuman rekomendasi kandidat PDI Perjuangan tahap kedua yang kabarnya akan dibacakan oleh Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri, pada Jumat, 17 Juli 2020 (besok, red). Sayangnya untuk bocoran rekomendasi itu, untuk enam pasang kandidat Pilkada serentak di Bali, 9 Desember 2020 kabarnya belum masuk dalam daftar yang akan dibacakan oleh Putri Proklamator Kemerdekaan RI ini. Seperti diungkapkan oleh salah satu sumber kuat di internal DPP PDI Perjuangan dengan jelas menyebutkan Megawati pada Jumat (17/7/2020) hanya akan mengumunkan 45 pasangan calon yang akan mendapatkan rekomendasi untuk bertarung pada Pilkada serentak pemilihan kepala daerah tahun 2020.

1th-ik#7/7/2020

Apalagi saat ini seluruh kader partai di Bali sudah sangat lama menanti siapa paket pasangan calon yang resmi direkomendasikan dari partai berlambang Banteng Moncong Putih itu, sehingga membuat jajaran DPC PDI Perjuangan di enam Kabupaten /Kota di Bali makin membuat gusar. Apalagi dari bocoran internal DPP PDI Perjuangan di Jakarta, terdengar informasi akan ada pengumuman untuk 45 calon pasangan kepala daerah yang akan direkomendasikan DPP PDI Perjuangan, namun minus kandidat untuk Pilkada di Bali. Sementara itu, untuk Kota Solo di mana surat rekomendasi calon kepala daerah, dipastikan akan diumumkan untuk Gibran yakni putra sulung Presiden Joko Widodo. “Dari daftar nama yang akan diumumkan tak satupun ada nama untuk direkomendasikan di Bali. “Dari 45, besok Bali tidak masuk. Solo masuk Gibran,” jelas sumber itu seraya meminta namanya tidak disiberkan via telpon, Kamis (16/7/2020).

1bl-bn#1/4/2020

Sumber juga kembali mempertegas untuk nama-nama yang digadang-gadang mendapatkan rekomendasi oleh Megawati di enam Pilkada di Bali tidak satupun masuk dalam daftar yang akan diumumkan. “Bali belum diumumkan besok,” ujarnya. Saat ditanya apakah ada kepastian tidak satupun rekomendasi turun di Bali untuk saat ini? sumber justru menjelaskan dengan melontarkan pernyataan saat ini tidak ada satupun bakal calon atau pun pengurus di Bali yang dipanggil ke Jakarta atau sekedar mendapatkan informasi pengumuman. “Sudah tidak ada di antara 45 calon kepala daerah itu. Buktinya tidak ada orang Bali (pengurus, red) dipanggil kan,” terangnya. Ditanya mengenai kepastian salah satu nama yakni untuk Kota Solo, sumber menjelaskan sudah pasti rekomendasinya, karena Gibran akan mengikuti acara pengumuman melalui aplikasi Zoom dari Jawa Tengah.

1th-bn#1/2/2020

Sementara untuk nama-nama calon yang akan mendapatkam rekomendasi untuk Pilkada di enam Kabupaten/Kota di Bali belum ada pembicaraan yang mengkrucut. Secara terpisah, saat dihubungi JARRAKPOS.com, Ketua DPP PDI Perjuangan, Drs. I Made Urip, M.Si., mengakui saat ini sudah berada di Jakarta. Namun, sampai saat ini belum ada petunjuk apa pun terkait rekomendasi kandidat di Bali. “Saya di Jakarta, namun untuk Bali sampai saat belum ada (rekomendasi, red),” katanya singkat. Dikonfirmasi terpisah, informasi senada disampaikan Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali, Dr.Ir. Wayan Koster, MM. Bahkan, sampai saat ini Gubernur Bali itu, belum mengetahui apakah rekomendasi kandidat di Bali akan diumumkan, Jumat (18/7/2020) besok. “Saya malah belum dapat info (rekomendasi, red). Santai saja,” jawabnya singkat. eja/aka/tim/ama

Continue Reading
Advertisement