Connect with us

DAERAH

Pramuka Peduli, Wagub Cok Ace: Jadi Garda Terdepan Lawan Covid-19

Published

on

Denpasar, JARRAKPOS com – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) menghadiri acara Pramuka Peduli Covid-19 dengan Cuci Tangan Berhadiah di Gedung Pramuka Kwarda Bali, Kamis (7/5/2020). Disambut langsung Ketua Pramuka Kwarda (Ka Kwarda) Bali I Made Rentin yang juga Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali.

Wagub Cok Ace mengharapkan anggota pramuka untuk ikut berperan aktif sebagai garda terdepan dalam penanggulangan Covid-19 di Bali. Terus mengedukasi masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan penanggangan pandemi tersebut. Yakni selalu mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, menggunakan masker, menghindari kerumunan/berkumpul dan selalu menjaga jarak.

“Mereka telah melakukan tugas dengan baik khususnya dalam mengedukasi masyarakat. Hal ini sangat sejalan dengan filosofi dari pramuka yang di didik untuk peduli dan bisa berperan aktif dalam masyarakat. Peran aktif pramuka diharapkan tidak hanya memberi manfaat bagi diri sendiri tetapi juga untuk masyarakat luas. Sosialisasikan apa yang menjadi imbauan pemerintah kepada masyarakat kita,” ujar Wagub Cok Ace.

Wagub Cok Ace juga menyampaikan beberapa dampak dari Covid-19, sebagai pandemi yang mempengaruhi beberapa aspek kehidupan manusia diantaranya dari sisi ekonomi, pariwisata dan sosial. Ditegaskannya, pemerintah pusat maupun pemerintah daerah terus melakukan beberapa upaya dalam percepatan penanggulangan Covid-19.

Advertisement

Wagub Cok Ace dalam kesempatan tersebut juga menyerahkan hand sanitizer yang diterima langsung oleh Made Rentin yang juga sekaligus sebagai Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali. “Mari kita semua melaksanakan protokol kesehatan mengenai pencegahan covid-19, dan tetap menjaga perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS),” harapnya.

Ka Kwarda Bali Made Rentin megatakan, kegiatan yang sudah dilaksanakan Relawan Pramuka Peduli sudah banyak sekali mulai, edukasi bahaya Covid, penyemprotan disinfektan ke sekolah-sekolah, penyerahan masker, penyerahan wastafel portable serya menyosialisasikan social/physical distancing kepada masyarakat.

“Yang terpenting mengimbau ke masyarakat untuk stay di rumah. Jaga tubuh tetap yang sehat jangan sampai sakit, yang sakit diharapkan bisa sembuh. Ini bagus, bergerak semua untuk melakukan pencegahan. Gerakan masif dan dapat mengajak yang lain untuk melakukan pencegahan dan antisipasi,” jelasnya. mas/ama/*

Advertisement
Continue Reading
Advertisement