Imbas Covid-19, Harga Emas Dekati Sejuta

Denpasar, JARRAKPOS.com – PT. Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VII Denpasar mencatat, dibukanya tatanan kehidupan era baru di tengah pamdemi Covid-19 kembali menggerakkan aktivitas ekonomi masyarakat. Kabag Humas & Protokoler PT. Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar, Made Mariawan mengatakan hingga memasuki triwulan III pertumbuhan bisnis Pegadaian sudah diatas target. “Pertumbuhan bisnis pegadaian 16,5 persen dari Januari sampai sekarang, target Kanwil pertumbuhan 10,5 persen. Tapi rata-rata sudah di atas, bahkan Kupang 17 persen,” ujar Made Mariawan di Denpasar, Kamis (16/7/2020).

1th-ik#7/7/2020

Diterangkan, saat ini produk Pegadaian masih didominasi dengan gadai emas, karena banyak masyarakat memerlukan modal untuk mulai menggerakkan usahanya. Memiliki emas atau memiliki tabungan emas di Pegadaian saat ini menjadi salah satu hal yang menguntungkan. Selain mudah disimpan harganyapun terus naik dan terbebas dari inflasi. “Sudah terbukti emas stabil kuat, walaupun ada banyak goncangan dan tidak rugi beli emas karena safe haven. Dibandingkan dua tahun yang lalu harga emas sekitar Rp500 ribu sekarang sudah mendekati sejuta,” terangnya.

Tabungan emas yang aman di Pegadaian menjadi salah satu pilihan yang aman. Tidak terpengaruh dengan kondisi ekonomi saat ini, kendati di tengah pandemi Covid-19. Sejak diberlakukannya tatanan kehidupan era baru atau umunya disebut New Normal seluruh pelayanan PT. Pegadaian kembali berjalan dengan normal. Kepercayaan masyarakat terhadap Pegadaian diharapkan ikut mempercepat geliat pertumbuhan ekonomi yang sempat melambat.

1th-ik#1/1/2020

“Semua sekarang sudah ke kantor tidak ada work from home di Bali. Protokol kesehatan dijalankan dengan baik diantaranya menyediakan wastafel untuk cuci tangan serta mengatur jarak untuk menjaga physical distancing,” terangnya lanjut menegaskan produk tabungan emas di Bali sangat diminati di masyarakat. “Tabungan emas paling berkembang di Denpasar Karena penyumbang pendapatan terbesar. Ada di Cabang Denpasar karena banyak perdagangan dan pusat ekonomi dan lain-lain dibandingkan wilayah lain,” tandas Made Mariawan.

PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VII Denpasar dari tanggal 1 Januari – 21 Maret 2020 mencatat keberhasil melampaui target Outstanding Loan (OSL) di tengah Pandemi Covid-19. Penyaluran pembiayaan terealisasi Rp5,425 triliun, atau terlampaui hingga Rp6 miliar dari yang ditargetkan Rp5,419 triliun. Keberhasilan ini sekaligus mencatat realisasi target setahun hanya diselesaikan dalam satu triwulan. eja/ama