Connect with us

POLITIK

Caleg dari Generasi Milenial Jadi Pilihan, Terbukti Suryananda Terus Banjir Dukungan

Published

on

[socialpoll id=”2522805″]


Badung, JARRAKPOS.com – Silih berganti kelompok masyarakat dari berbagai kalangan berdatangan ke rumah kediaman salah satu caleg muda newcomer dari PDI Perjuangan asal Desa Canggu, Kuta Utara Badung. Setelah dikabarkan maju sebagai calon wakil rakyat di tingkat II DPRD Badung, I Made Suryananda Pramana, SE terus banjir dukungan. Uniknya, meskipun caleg milenial ini masih belum banyak makan garam, namun ternyata sudah terbukti mampu memperjuangkan aspirasi masyarakat yang terbilang cukup berat. Salah satunya, meski belum menyandang jabatan apa-apa sudah terbukti mampu menggelontorkan dana hibah ataupun bansos (bantuan sosial) dari Bupati Badung Nyoman Giri Prasta yang semakin dirasakan masyarakat Badung.

Misalnya bansos bagi pengempon Pura Hyang Bujangga Waisnawa Umalas, Banjar Umalas Kauh, Kerobokan Kelod. Bahkan sebelumnya bantuan yang lebih besar mencapai Rp1,4 miliar telah dialokasikan untuk renovasi Pura Kawitan Bujangga Waisnawa Kerobokan Kaja, Banjar Batu Bidak. “Sebenarnya dibalik saluran bansos Bapak Bupati Badung ini, tidak terlepas dari tangan dingin sosok politisi muda asal Canggu yang maju sebagai Caleg DPRD Kabupaten Badung nomor urut 4 dari PDI-Perjuangan,” ungkap Ketua Pura Bujangga Waisnawa Kerobokan, I Made Litor seraya mengakui kehadiran Suryananda banyak membantu dalam pengajuan proposal bansos sehingga benar-benar dinilai Bupati Giri Prasta sebagai kebutuhan yang prioritas dalam mendukung pembangunan adat, budaya dan keagamaan di masyarakat.

Baca juga :

Advertisement

Gus Bota Target Suryananda Raih 20 Ribu Suara

“Bersama Guru Mangku Made Karpa (Jero Mangku Pura Hyang Bujangga Waisnawa Umalas, red) memperoleh informasi karena lebih banyak bergaul di lapangan, Parisada dan pusat, termasuk dengan Ketua Tim Pemenangan Suryananda (I Made Alit Wiartana) memberikan banyak komitmen dan masukan sehingga bisa difasilitasi agar dibantu. Kami sudah ada kebulatan tekad 70 suara di Pura Hyang Bujangga Waisnawa, Yowana kita juga sudah mulai gerak karena semeton Bujangga Waisnawa di Kuta Utara mencapai ratusan KK,” ungkap Made Litor. Seraya menjelaskan kedatangannya ke Suryananda Center bersama pengempon pura agar tau secara dekat sosok politisi muda enerjik yang maju sebagai anggota DPRD Kabupaten Badung Dapil Kuta Utara di nomor urut 4 dari PDI Perjuangan.

Jero Mangku Made Karpa menjelaskan proposal yang difasilitasi Suryananda kepada Bupati Badung Nyoman Giri Prasta yakni untuk renovasi Pura Kawitan Bujangga Waisnawa Kerobokan Kaja senilai Rp1,4 miliar serta perbaikan penyengker dan bale panjang Pura Hyang Bujangga Waisnawa Umalas, Banjar Umalas Kauh, Kerobokan Kelod senilai Rp975 juta. Jero Mangku Karpa menjelaskan sebelumnya dalam pengajuan proposal ke Bupati, proposal belum bisa diterima karena harus dilakukan banyak perbaikan. Ditengah situasi yang mendesak agar bantuan bisa segera didapatkan hadirlah sosok Suryananda sebagai politisi muda yang dinilai cerdas dan enerjik. Pucuk dicinta ulam tiba akhirnya bagai gayung bersambut proposal dapat diselesaikan dan akhirnya dana bisa cair tanggal 12 November 2018 dan disusul untuk proposal kedua.

Baca juga :

Advertisement

Maju di Era Milenial Sosok Politisi Muda Lebih Mudah Dijual

“Semeton Bujangga di Kerobokan sudah dibantu Pak Made utamanya pura kawitan yang sempat mengalami masalah proposal yang dananya tidak keluar. Akhirnya di perubahan sudah keluar. Ya kita datang ngaturang suksma. Sekarang sudah mulai proses renovasi rencananya upacara melaspas pada Sugian Jawa di bulan Desember. Harapan kita pengalaman ini sudah cukup sebagai bukti untuk mendukung kalangan muda yang lebih enerjik dalam berkarya. Karena yang lebih muda yang bersemangat. Ini sebagai dasar kami akan mendukung Suryananda sebagai Legislatif bulan April tahun 2019 mendatang,” tegas Guru Karpa.

 

Tidak luluh dengan sanjungan untuk terus hadir dan berbuat bagi masyarakat, Made Suryananda Pramana tetap menyampaikan apresiasi kepada krama pengempon Pura Kawitan Bujangga Waisnawa Kerobokan Kaja dan krama pengempon Pura Hyang Bujangga Waisnawa Umalas, Kerobokan Kelod. Ia menjelaskan Bansos merupakan program bupati untuk membantu masyarakat berdasarkan skala prioritas sehingga perlu dianalisa agar penyaluran dilakukan tepat sasaran. Suryananda menjemaskan Bupati Giri Prasta lebih memprioritaskan pembangunan diantaranya untuk pura dan banjar adat sebagai upaya menata perwajahan daerah sebagai destinasi wisata dunia. Badung dituntut lebih representatif dalam menyediakan sarana dan prasarana sehingga kedepan bisa lebih fokus dalam pengembangan potensi sumber daya manusianya (SDM).

Baca juga :

Dukungan Terus Mengalir, Four Team Suryananda Menguat di BTN Dalung Permai

Advertisement

“Kita harus bisa menunjukkan Badung mempunyai wajah yang representatif untuk bisa kita kembangkan. Ketika sudah punya wajah baru kita bisa berfokus pada pengenbangan SDM yang ada di dalamnya. Bicara kebudayaan bisa dalam bentuk sanggar seni, mereka bisa fokus pada upacara mereka. Ini progran yang bisa dibawa kedepannya dan harus pintar-pintar kita menganalisa. Badung itu kan didukung culture atau budaya apalagi kita berbicara perekononian paling besar ada di sektor pariwisata. Inilah yang kedepan perlu kita fikirkan bagaimana upaya kita memfasilitasi sanggar-sanggar seni, organisasi seni termasuk Listibia yang fokus mengelola potensi ini. Kedepan mereka juga akan kita dorong dan fasilitasi dalam penyaluran dan apresiasi dalam berkesenian,” ungkap, Caleg yang telah membentuk kordinator dan tim pemenangan di 89 banjar se-Kuta Utara ini. eja/ama