Connect with us

DAERAH

Di Tengah Pendemi Covid-19, Sampah di Pantai Keramas Memprihatinkan

Published

on

Gianyar, JARRAKPOS.com – Ditengah mewabahnya pandemik Covid-19, kondisi sampah di Pantai Keramas, Blahbatuh, Gianyar sungguh memprihatinkan. Banyak.ya sampah plastik menumpuk di pesisir pantai Keramas membuat hati pencinta kebersihan lingkungan, Trash Hero Indonesia (THI) tergugah. Jumat (22/5/2020) pagi, Trash Hero Indonesia terpaksa tirun tangan untuk membersihkan sampah plastik di Pantai Keramas. “Kami mendapatkan kabar visual tentang tumpukan sampah di muara sungai Pantai Keramas, kami merasa tergugah dan harus turun. Walaupun ditengah pandemi saat ini,” ujar Ketua THI, I Wayan Aksara.

1bl-ik#21/5/2020

Namun, dalam aksi kali ini Trash Hero tidak menurinkan massa atau anggota seperti biasanya. “Mengingat saat ini adanya himbauan physical distancing, kami hanya menurunkan beberapa orang anggota saja. Didampingi pula oleh Camat Blahbatuh, Perbekal Keramas, serta Babinsa dan Binmas Keramas,” katanya. Wayan Aksara menjelaskan bahwa pada saat musim penghujan yang mengguyur sejak beberapa hari terakhir, bila sampah ini dibiarkan maka akan dikhawatirkan dapat tergerus ke laut. “Maka dari itu, kami terpaksa lakukan aksi ini di masa pandemi,” ucapnya.

Dalam aksi kali ini, Trash Hero Indonesia (THI) berhasil mengumpulkan sampah plastik sevanyak 300 kilogram. “Disisi lain, alam tengah membersihkan langitnya dari polusi. Sdsngkan masyarakat masih mencemari sungai dengan sampah-sampah plastik,” imbuhnya. Kata Aksara, banyaknya timbunan sampah di muara sungai ini, merupakan refleksi masyarakat masih belum secara penuh, menyadari arti kebersihan lingkungan. “Ini sebagai bukti edukasi perlu ditingkatkan. Kami berharap dan mengingatkan masyarakat untuk tetap bijak menggunakan plastik sekali pakai. Karena ketidak pedulian akan berdampak pencemaran lingkungan,” ucapnya.

1bl-ik#15/5/2020

Dikatakan pula bahwa pihaknya akan kembali menyusuri pantai lainnya di Bali. “Aksi tidak hanya dilakukan di sini, tetapi kami juga akan melakukan aksi di pantai lainnya. Tapi dengan catatan kami tetap mentaati imbauan pemerintah, terutama membatasi jumlah peserta,” pungkasnya. tur/ama

Continue Reading
Advertisement