Connect with us

NEWS

Dewa Indra: Kabar Baik, Pasien Sembuh di Bali Tambah Delapan Orang

Published

on

Denpasar, JARRAKPOS.com – Kabar baik kembali disampaikan Pemerintah Provinsi Bali melalui Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra di Denpasar. Di mana pada Selasa (2/6/2020) kemarin, terjadi penambahan pasien positif yang dinyatakan sembuh. “Hari ini (kemarin-red) pasien sembuh bertambah delapan orang, sehingga kumulatif sembuh menjadi 342 orang. Delapan pasien sembuh itu WNI, terdiri dari enam orang PMI, dan dua orang dari transmisi lokal,” ungkapnya.

Untuk perkembangan kasus Covid-19 ini, kata Dewa Indra yang juga Sekda Provinsi Bali ini, pada Selasa kemarin terjadi penambahan pasien positif sejumlah lima orang. Dengan demikian, lanjut dia, maka kumulatif pasien positif sejumlah 487 orang. “Bertambah lima orang terdiri dari satu orang imported case, dan empat orang dari transmisi lokal,” bebernya seraya mengatakan, untuk kasus yang meninggal sejumlah lima orang yang terdir dari tiga WNI dan dua WNA.

Sedangkan terkait jumlah pasien positif dalam perawatan (kasus aktif), Dewa Indra menyebutkan bahwa saat ini sejumlah 140 orang. “Merka berada di delapan rumah sakit dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT RS Nyitdah dan BPK Pering,” tandasnya. Ditambahkan, jumlah angka positif di Bali sebagian besar masih didominasi oleh imported case, sedangkan untuk transmisi lokal komulatif sejumlah 217 orang. Hal ini berarti masih ada masyarakat yang tidak mengindahkan atau melakukan upaya-upaya pencegahan Covid-19, seperti pemakaian masker, mencuci tangan, physical distancing dan lainnya.

“Untuk itu, sekali lagi, dalam menekan kasus transmisi lokal maka masyarakat harus sadar dan disiplin dalam melakukan upaya pencegahan virus ini,” ujarnya. Lebih lanjut mengatakan, mengingat transmisi lokal Covid-19 memperlihatkan kecenderungan meningkat dalam beberapa hari terakhir, maka diminta kepada seluruh warga masyarakat, para tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh politik, dan semua elemen masyarakat untuk bersatu padu menguatkan disiplin dalam penerapan protokol pencegahan Covid-19.

Advertisement

“Selalu menggunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menghindari keramaian, melaksanakan etika batuk/bersin, melakukan penyemprotan disinfektan pada tempat yang tepat, menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh kita. Semakin kita disiplin dalam pelaksanaan pencegahan ini maka transmisi lokal penyebaran Covid-19 pasti bisa kita hentikan,” pungkasnya. mas/ama/*

Continue Reading
Advertisement