Connect with us

DAERAH

Koster Minta ASN Jadi Jubir Bali Menuju Era Baru

Published

on

Denpasar, JARRAKPOS.com – Guna memperoleh informasi yang benar tentang segala program kerja Pemprov Bali khususnya di masa pandemi Covid-19 ini, Gubernur Bali, Wayan Koster meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi juru bicara (jubir) untuk mempresentasikan program-program sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali menuju Bali Era Baru. Hal tersebut disampaikan Gubernur Koster saat memberikan pengarahan kepada seluruh pejabat dan pegawai di lingkup Pemprov Bali melalui virtual dengan aplikasi zoom meeting, Rabu (24/6/2020). “Para ASN harus menyadari serta memahami betul sehingga tak sekadar asal bekerja. Hendaknya bekerja sesuai dengan landasan,” jelas Koster.

Menurutnya, landasan yang dimaksud adalah landasan yuridis berdasarkan peraturan perundang-undangan serta landasan yang berdasarkan visi-misi pembangunan dari Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih. “Kita ketahui bersama visi misi program pembangunan kita saat ini adalah Nangun Sat Kerthi Loka Bali menuju Bali Era Baru. Untuk itu semua program pembanguan baik jangka panjang ataupun pendek harus, selaras dengan visi misi tersebut,” ujarnya. Gubernur asal Sembiran, Buleleng ini juga menekankan bahwa seluruh ASN, baik PNS maupun non PNS harus turut menjadi juru bicara pemerintah. Baik mengenai program yang sedang berlangsung, maupun program yang akan dilaksanakan. Untuk itu, lanjut dia, para ASN harus peduli terhadap program-program pemerintah dan apa yang dilakukan Gubernur dan Wakil Gubernur.

“Pada masa pandemi ini, saya minta seluruh ASN selain memahami program di bidangnya masing-masing juga harus memahami program jangka panjang dan program jangka pendek yang sedang dilaksanakan oleh pemerintah, sehingga dalam memberikan informasi kepada masyarakat tidak salah,” tegasnya. Dalam pengarahan itu, Koster juga menyelenggarakan tes tulis kepada ASN. Langkah ini untuk mengukur tingkat pemahaman para ASN mengenai visi misi Pemerintah Provinsi Bali. Kata dia, tes tulis ini nantinya menjadi acuan bagi para kepala OPD terkait pemahaman para stafnya. “Tes tulis ini untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman kepala OPD dan stafnya terkait program yang sedang berjalan dan akan berjalan, khususnya dalam pemahaman visi misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali menuju Bali Era Baru,” pungkasnya. mas/ama/*

Continue Reading
Advertisement