BPI Jabar Minta Calon Kepala Daerah Laporkan Hartanya ke KPK

Foto : Yunan Buwana selaku Ketua BPI KPNPA Jabar.

JAWA BARAT, JARRAK POS – Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara dan Pengawas Anggaran Provinsi Jawa Barat meminta para calon kepala daerah di Jabar untuk melaporkan harta kekayaannya kepada KPK.

Hal ini penting sebagai tes kejujuran bagi para calon kepala daerah dan agar masyarakat / publik tahu harta kekayaan para kandidat calon yang akan dipilihnya.

Yunan Buwana selaku Ketua BPI KPNPA Jabar mengatakan berdasarkan catatan KPK baru 395 calon kepala daerah yang ikut Pilkada serentak sudah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

“Kami menilai LHKPN penting bagi calon kepala daerah karena masyarakat bisa mengetahui jumlah harta kekayaan kepala daerah yang akan dipilih dalam pilkada,” tandasnya.

Selain itu untuk mempermudah laporan LHKPN, KPK telah membuka 20 posko LHKPN yang seluruhnya berada di gedung KPK. Posko ini dibuka mulai 2 Januari sampai 19 Januari 2018. nan/ama

Berikut data KPK mengenai laporan LHKPN calon kepala daerah:

Provinsi

– Calon Gubernur : 23 orang

– Calon Wakil Gubernur : 19 orang

Kabupaten

– Calon Bupati : 139 orang

– Calon Wakil Bupati : 121 orang

Kota

– Calon Walikota : 50 orang

– Calon Wakil Wali Kota : 44 orang

Daerah terbanyak yang melaporkan

– Sumsel : 40 wilayah

– Kalteng : 30 wilayah