Anggota DPRD Bandung Barat respon cepat adanya informasi jalan warga dan Santri yang Alami Longsor. Ini urgent harus segera diperbaiki 

BANDUNG BARAT. JARRAKPOS.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandung Barat dari fraksi Partai Demokrat, Pither Tjuandys meninjau langsung lokasi gang jalan yang mengalami kerusakan cukup parah akibat curah hujan yang terjadi di Kp. Cipeusing RT 04 /RW04. Desa Kertawangi. Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat pada Minggu 18 Desember 2022.

Peninjauan dari kader partai Demokrat itu kelokasi dikarenakan jalan gang tersebut merupakan akses jalan utama bagi warga dan para santri Ponpes Daarul Inayah.

Selain alami rusak parah jalan gang dengan kedalaman 3 sampai 5 meter itu juga minim lampu penerangan saat malam hari.

Saat meninjau lokasi jalan gang yang rusak, Pither Tjuandys mengatakan, dirinya yang merupakan Daerah Pemilihan (Dapil 3) yakni Cisarua, Parongpong dan Lembang mempunyai daerah khusus dalam pemilihan dirinya sewaktu mencalonkan diri menjadi anggota Dewan di Bandung Barat.

“Anggota Dewan itu mempunyai daerah pemilihan (Dapil) khususnya untuk saya di Cisarua Lembang Parongpong. Sehingga dengan adanya keluhan dari warga terkait adanya longsor ini maka saya akan berusaha membantunya,” kata Pither Tjuandys.

Anggota DPRD Bandung Barat dari fraksi Partai Demokrat, Pither Tjuandys berfoto bersama dengan warga kp. Cipeusing RT 04 /RW04. Desa Kertawangi. Kecamatan Cisarua. Kabupaten Bandung Barat usai selesai meninjau lokasi jalan gang yang longsor (Foto /Deni Supriatna).

Ia menyebutkan, bahwa dalam peninjauan ke lokasi longsor yang ada di Desa Kertawangi tersebut tentunya harus berhubungan terlebih dulu dengan pihak Desa setempat.

” Tentunya saya tidak bisa melangkah sendiri karena harus berhungan terlebih dulu dengan Desa Kertawangi yaitu pihak kepala Desanya,” ujarnya.

Oleh sebab itu, kata Pither, agar bentuk informasi yang diterima bisa sejalan dengan pihak Desa.

“Informasi dan gambar yang telah saya terima dan hari ini saya lihat secara langsung bisa sejalan dan dikerjakan oleh pihak Desa,” jelasnya.

Adapun terkait sumber dana, Pither menambahkan, ini bisa menjadi program atau pokok pikiran (Pokir) Dewan dari anggaran 2023 yang sudah ditetapkan dalam Paripurna.

” Sekarang masih dalam evaluasi Gubernur Jawa Barat, “ucapnyam

” Mudah-mudahan besok ini kalau sudah bisa dibahas, maka kita akan langsung menyampaikan kepada kepala Dinas agar ini bisa diselesaikan dalam catatan ini masuk darurat,”tambahnya.

Pither menilai, Kepala Desa mempunyai peranan penting karena keuangan ini sudah diserahkan kepihak Desa.

Keuangan ini sudah diberikan kepihak Desa dengan programnya yang sudah dialokasikan yaitu di Cibolang.

” Akan tetapi, karena ini darurat Kepala Desa harus ambil sikap dan akan kita perjuangkan dalam waktu dekat harus segera dikerjakan,”bebernya.

Adapun dana yang dikeluarkan sebesar 100.000 juta. Pither menegaskan, dana tersebut merupakan penerima manfaat.

” Jadi secara langsung saya akan memberikan dengan cara konsultan turun melihat longsor ini agar dibuat TPT dan jika ada sisa anggaran maka akan kita suruh untuk pemeluran untuk jalan gang tersebut,” kata dia.

Ditempat yang sama terkait arahan dari  anggota Dewan Bandung Barat, Kepala Desa Kertawangi, Yanto bin Surya yang lebih akrab disapa Steve Ewon menerangkan, bahwa dalam beberapa waktu lalu sudah melakukan koordinasi dengan Pither Tjuandys selaku anggota Dewan.

Ewon menilai, bahwa dari beberapa anggota dewan Pither Tjuandys merupakan salah satu anggota Dewan yang paling komunikatif.

“Kemaren kita dikasih anggaran Pokir, dimana rencananya kita akan alokasikan untuk Cibolang,” kata Steve Ewon.

Iapun mengungkapkan, bahwa di wilayah Cibolang juga memerlukan dana untuk pembangunan jembatan.

“Karena didaerah sana ada juga yang perlu dibangun yaitu jembatan, tapi karena ini memang urgent. Akhirnya dengan melihat situasi dan kondisi kita akan alokasikan untuk perbaikan jalan gang disini,”ucapnya.

“Sekali lagi terimakasih kepada pak Dewan ,” pungkasnya.

Editor :Deni Supriatna