Connect with us

EKONOMI

Duda Timur Jadi Desa Online “Smart Desa”

Published

on

Ket foto : Prebekel Desa Duda Timur Gede Pawana tidak tinggal diam tetap melakukan inovasi pelayanan dengan peluncuran “Sm@rt Desa”.


KARANGASEM, JARRAK POS – Desa Duda Timur sigap memberikan pelayanan online kepada warganya dalam menghadapi era digitalisasi.

Perkembangan teknologi digital tersebut telah mengubah pola kehidupan, pola kerja dan kecepatan akses informasi.

Untuk itu, Prebekel Desa Duda Timur Gede Pawana tidak tinggal diam tetap melakukan inovasi pelayanan dengan peluncuran “Sm@rt Desa” atau Desa Pintar, meskipun tengah menghadapi erupsi Gunung Agung.

Advertisement

“Kami sudah menjadi sebuah kewajiban lembaga desa memberikan kemudahan pelayanan dalam derasnya gelombang arus digital,” kata Pawana ketika peluncuran Sm@rt Desa yang dibuka Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri yang ditandai dengan pemukulan gong.

Acara itu mengusung tema “Penataan Tingkat Kesejahteraan Warga dan Aplikasi Teknologi Administrasi”.

Ia juga Ketua Pasemetonan Jagabaya (Pasebaya) Agung Bali mengatakan, apalikasi itu khusus bagi warga Duda Timur yang sudah mampu diakses secara dengan perangkat “mobile” yang download di Play Store Android.

Keunggulan aplikasi tersebut mampu memetakan tingkat kesejahteraan warganya.

Advertisement

“Aplikasi ini memiliki indikator pemetaan titik kemiskinan yang ditandai warna merah, penghasilan sedang warna unggu dan masyarakat sejahtera warna hijau,” ujarnya.

Selain itu, masyarakat juga bisa pendaftaran terlebih dahulu dalam pengurusan keperluan administrasi desa.

Bahkan mereka melakukan pengaduan mengenai keluhan-keluhan dan laporan peristiwa yang terjadi dan akan teruskan kepada dinas terkait.

Lebih lanjut, pihaknya mencontohkan adanya ganguan listrik, maka keluhan itu akan diteruskan kepada instansi Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Advertisement

Dengan layanan itu, mampu meningkatkan efektivitas, tepat sasaran dan terpadu.

“Aplikasi itu dibuat Corporate Social Responsibility (CSR) atau Tanggung jawab Sosial Perusahaan PT Saebo yang disiapkan selama lima bulan,” ungkap Pawana kelahiran 1 Februari 1972 yang genap memasuki usia 46 tahun.

Sementara itu, Bupati Mas Sumatri memberikan apresiasi atas keberhasilan inovasi Desa Duda Timur yang masuk Kawasan Rawan Bencana (KRB) III radius 10-12 kilometer.

Ia mengharapkan, aplikasi itu berperan dalam memajukan desa yang mendukung pembangunan nasional yang sejalan dengan “Karangasem the Spirit of Bali”.

Advertisement

Untuk itu, program itu dapat dicontoh oleh desa lainnya di Kabupaten Karangasem. art/ama

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Warning: Undefined variable $user_ID in /home/jarrakpos/public_html/wp-content/themes/zox-news/comments.php on line 49

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply