Connect with us

POLITIK

Survei Indikator Konfirmasi AHY Dinilai, Cawapres Paling Pantas Dampingi Anies di Pilpres 2024

JP Kurnia

Published

on

Jakarta.Jarrakpos.com. Survei Indikator Politik mendudukan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dinilai sebagai cawapres paling pantas untuk mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.

Dalam survei tersebut, AHY menduduki posisi tertinggi dengan dukungan sebesar 28,6%. Hasil ini mengungguli nama-nama lain seperti Ridwan Kamil (24%) hingga Khofifah Indar Parawansa (4%).

Selain itu, AHY dinilai memiliki elektabilitas tinggi dalam bursa nama Cawapres (16,3%), atau hanya terpaut tipis dari Ridwan Kamil (19,7%) yang dikenal sebagai Gubernur Jawa Barat.

Menurut peneliti senior Institute for Democracy and Strategic Affairs (INDOSTRATEGIC), Jino Putra, survey indikator mengkonfirmasi temuan lembaga-lembaga survei lain selama ini, seperti SMRC, Institute for Democracy & Strategic Affairs (IndoStrategic), hingga Voxpol, yang menunjukkan bahwa pasangan Anies-AHY bisa tampil cukup kompetitif di ajang Pilpres 2024 mendatang.

Advertisement

Pasangan Anies-AHY berpeluang menciptakan mesin politik yang efektif karena menjadi titikj lebur dari karakter Nasionalis-Religius, Sipil-Militer, Muda-Cerdas, dan juga mampu mengkonsolidasikan basis kekuatan para tokoh politik senior seperti Surya Paloh, SBY, JK, hingga Salim Segaf Al-Jufri,” ujar Jino Putra, Jumat (2/12).

Jino Putra menyarankan Anies untuk bergerak lebih cepat, taktis dan efektif. Penundaan deklarasi koalisi yang tampaknya disebabkan oleh tertundanya pembahasan cawapres, portofolio rencana pemerintahan, hingga narasi besar yang akan diusung, harus benar-benar segera diselesaikan.

“Jika Anies telat merespon peluang, pihaknya harus berhati-hati jika partai-partai politik calon mitra koalisi seperti Partai Demokrat dan PKS memiliki pertimbangan lain, mengingat operasi penggalangan basis dukungan dari barisan koalisi lain juga sedang intensif dijalankan,” urainya.

Sebaliknya, ungkap Jino Putra, jika PDIP berpotensi memanfaatkan Hari Ulang Tahun PDIP pada 10 Januari sebagai momentum deklarasi nama-nama Capres, maka Anies sebaiknya bisa memastikan skema koalisi dan menentukan Cawapresnya di akhir Desember 2022 atau paling lambat awal 2023 mendatang.(red)

Advertisement