Suratin U-15 PSSI: PSDS dan Harapan Jaya Pertontonkan ‘Sepakbola Gajah’

Medan – Tinta buruk tertulis pada kompetisi Suratin U-15 yang digelar Asprov PSSI Sumut di Lapangan Fajar Agung, Perbaungan, Kabupaten Serdang Begadai, Minggu (1/12)

Ini terjadi saat PSDS U-15 melawan Harapan Jaya Pematangsiantar. Laga kedua tim tak menjunjung sportivitas. Lada diduga ‘ mempertontonkan sepak bola Gajah

Ya, baru 20 – 30 menit PSDS unggul sudah 8 kosong. Informasi yang di dapat ada salah satu wasit yang ditugaskan saat pertandingan PSDS lawan Jaya ada anaknya main di PSDS

Banyak penonton tahu. Mereka pun khawatir wasit tersebut memimpin pertandingan yang melibatkan PSDS bisa terjadi ketidaknetralan .

Kekhawatiran penonton terbukti. Pemain Harapan Jaya terkesan tak berselera bermain membuat PSDS mudah mencetak gol

Imbasnya, belum usai babak pertama penonton yang kebanyakan emak emak masuk kelapangan karena tak puas dengan laga kedua tim. Pertandingan pun dihentikan

Seperti diketahui, kedua tim sangat menentukan langkah PSDS ke babak berikutnya. PSDS harus mencatat kemenangan 10 gol agar bisa lolos. Pasal sebelum laga kedua tim PSDS mengemas 10 poin sementara saingannya Sejati Jaya yang sudah menyelesaikan pertandingan grup B mengemas 13 poin dan unggul agregat dengan PSDS.

Dan itu pun terjadi, PSDS dengan mudah memporak-porandakan gawang Harapan Jaya. Baru 20 menit pertandingan berjalan PSDS sudah unggul 8-0

“Ini merusak citra sepakbola Sumut. Kita harap Asprov PSSI Sumut mengambil tindakan kepada pelaku “sepakbola gajah”,kata Syawal Malau salah satu pengamat sepakbola Sumut, Minggu (1/12)

Sementara itu Komdis Asprov PSSI Sumut akan melakukan investigasi. “Secepatnya kita lakukan investigasi disamping menerima laporan resmi”kata Ketua Komdis Asprov PSSI Sumut Mulyadi Simatupang