Selama 12 Hari, 42 Siswa Bermasalah di Kuningan Akan Ikuti Pendidikan Karakter dan Bela Negara

KUNINGAN, JarrakPos.Com – Menindaklanjuti program yang diarahkan oleh Gubernur Jawabarat Dedi Mulyadi, Pemkab Kuningan menurut Bupati Kuningan yang disampaikan oleh Kadisdikbud U. Kusmana, S.Sos., M.Si., akan melaksanakan program Pendidikan Karakter dan Bela Negara bagi siswa SMP yang berperilaku menyimpang.

Menurut Kadisdikbud U. Kusmana, S.Sos., M.Si., siswa yang berperilaku menyimpang itu seperti yang terlibat dalam tawuran, perang sarung ataupun kenakalan remaja lainnya.

Ditambahkan U. Kusmana saat ini sudah ada 42 siswa SMP yang akan mengikuti program tersebut. Yang mana tadinya siswa yang sudah terdaftar sebanyak 34 siswa serta ada tambahan lagi sebanyak 8 siswa baru dengan total jumlah siswa yang akan mengikuti pembinaan sebanyak 42 siswa, ungkapnya.

Pembinaan terhadap siswa bermasalah ini menurut Kadisdik merupakan kerjasama antara Pemkab, Kemenag dan Kodim 0615/Kuningan. Kegiatan pembinaan karakter bagi siswa ini sebagai penyelenggara adalah Kodim 0615/Kuningan, Disdikbud dalam hal ini hanya menyerahkan data siswa yang akan dibina dalam program pembinaan karakter, ucapnya.

Program pembinaan karakter ini pasti akan dilaksanakan dengan menggandeng pihak TNI dalam hal ini Kodim 0615/Kuningan. Selain anggota TNI yang akan diterjunkan langsung dalam pembinaan ini dipastikan guru juga akan dilibatkan dalam pembinaan karakter ini. Diungkapkan Uu panggilan akrab dari Kadisdikbud Kegiatan program ini akan dimulai secepatnya.

Menurut Uu, Untuk pelaksanaan pendidikan karakter ini tidak akan dilakukan di markas militer, melainkan dilaksanakan di fasilitas milik BKPSDM Kuningan yang ada di wilayah Desa Cikaso Kecamatan Kramatmulya Kuningan. Uu menambahkan, untuk seluruh peserta akan melaksanakan pendidikan karakter dan Bela Negara selama 12 hari dan telah mendapatkan persetujuan dari orangtuanya masing masing yang dibuktikan dengan surat pernyataan diatas materai, pungkasnya. (Agh@n)